Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2019

:(

Aku ingin sejenak pergi, sejenak tidak tahu menahu tentang dunia. Beristirahat, mungkin. Rasanya aku tak tahu diri sekali. Atau barangkali memang harusnya seperti itu. Alih alih menjaga perasaan orang lain, justru aku (lagi) yang salah. Ah, aku.. Lemah sekali dengan semua perasaanku sendiri. Benar bahwa setiap orang memiliki parameter bahagia, parameter pengorbanan, parameter banyak hal lainnya sendiri-sendiri. Kadang kita pikir, seseorang yang kita tuju akan berbahagia sebab kita telah berjuang sedemikian rupa menjaga perasaannya-kurang lebih begitu- tapi.... Tak perlu dijawab, aku tahu kamu tahu maksud ku. Jadi bagaimana? Sulit, kan? Pada akhirnya cinta pada sesama kan menuntutmu untuk mengalah sedikitnya. Untuk kembali sejalan, kembali pada frekuensi yang sama. Meski hatimu tidak akan sama sepenuhnya, setidaknya kamu tahu bagaimana harus bersikap dan mendewasa. Tak apa... Semoga suatu saat, cinta akan mencintai mu dengan baik, dengan tidak egois. Cinta akan memberikan mu seny

I-R-I

Kadang didalam hati, ko ada aja ya perasaan iri sama orang lain, teh. Rasanya ngga tenang aja. Kaya ngerasa aku ko tertinggal jauh banget dari orang-orang diluar sana. Tertinggal dari segi akhlak, ilmu agama, teknologi, pengetahuan umum, atau apapun. kalau udah muncul 'iri' nya, pasti muncul juga peperangan didalam hati tehhh :( "Makanya, ngga usah kepo, adni. ngga usah lihat yang ngga penting buat kamu." #entah itu teguran, sindiran, atau apa. Ah, memang 'tidak tahu' itu banyak kali jauh lebih baik, lebih menenangkan. ngga usah repot-repot berdamai dengan hati, ngga usah repot-repot membandingkan kehidupan kita dengan orang lain. tapi atuhh huhuhuuuuu nangis ajalah, susah punya hati 'ngga selesai' teh, kaya gini mulu. astaghfirullah ... udah ih, kamu lihatnya kebawah cobaa. biar bersyukur, biar ngga ngeluh mulu. lihatnya ke banyak nikmat yang udah Allah kasih sejauh ini. lihatnya ke apa yang Allah janjikan dihari kemudian. ingetnya mbok ya yan